Tips dan Trick Rawatan Ayam Birma, Mangon Versi Sasana Ngapak Purwokerto

Halo para pecinta ayam laga! Sebagai pecinta ayam Birma, Mangon, dan Pama, Sasana Ngapak ingin berbagi pengalaman kami dalam merawat ayam-ayam ini di Sasana Ngapak Official. Banyak sekali pertanyaan yang diajukan di channel YouTube Sasana Ngapak Official tentang cara merawat ayam Birma, Mangon, dan Pama. Oleh karena itu, dalam video terbaru kami, kami membahas perawatan ayam-ayam ini secara mendalam dan kami rangkum di artikel ini.

Usia Seleksi yang Tepat

Menurut pengalaman Sasana Ngapak, usia ideal untuk menyeleksi ayam Birma, Mangon, dan Pama adalah 7 bulan ke atas. Hal ini dikarenakan perkembangan otot pada jenis ayam ini lebih lambat dibandingkan dengan ayam Bangkok, Pakhoy, Ganoy, dan trah lain. Jadi, penting untuk bersabar dalam memilih calon ayam yang berkualitas.

Perawatan Ayam Mangon

Perawatan ayam Mangon di Sasana Ngapak dimulai pada usia 9 bulan ke atas. Pada tahap awal, ayam hanya diberi latihan ringan seperti Abar selama 3 menit untuk melihat kemampuan pukulnya. Latihan ini dilakukan secara bertahap, dengan durasi yang semakin lama setiap minggunya.

Kami sendiri selalu menekankan pentingnya menghindari tester dengan spesialis teknik seperti Bangkok atau Pakhoy pada ayam muda. Hal ini untuk mencegah kerusakan badan dan cedera fatal pada ayam.

Selain Abar, kami juga memberikan latihan kiter-kiter untuk melatih pergerakan otot kaki dan nafas, serta jumping untuk pembentukan otot kaki. Latihan ini dilakukan secara bertahap dengan memperhatikan kondisi ayam.

Perbedaan Perawatan dengan Ayam Lain

Perawatan ayam Mangon di Sasana Ngapak memiliki beberapa perbedaan dengan ayam jenis lain. Salah satunya adalah penggunaan tester ayam kampung atau ayam jawa saat latihan Abar. Tester dibungkus paruh dan tajinya untuk melindungi ayam Mangon dari pukulan di badan. Hal ini dilakukan karena ayam Mangon rentan terhadap kerusakan badan di usia muda.

Perbedaan lainnya adalah fokus pada latihan otot kaki terlebih dahulu. Kami selalu menjelaskan bahwa otot badan ayam Mangon akan terbentuk dengan sendirinya seiring dengan latihan otot kaki.

Durasi Abar untuk ayam Mangon juga lebih lama dibandingkan dengan ayam jenis lain. Kami merekomendasikan durasi Abar maksimal 20 menit dengan bungkus paruhnya.

Pemberian Pakan

Di Sasana Ngapak, kami menggunakan pakan yang sama untuk semua jenis ayam, yaitu gabah dan jagung dengan perbandingan 70:30. Penggunaan gabah membuat ayam lebih ringan dan gesit, yang penting untuk ayam Mangon.

Selain pakan, kami juga memberikan SUPLEMEN PROTEIN MONSTER PRO setiap pagi sebagai sarapan dan suplemen Bima Power untuk memenuhi kebutuhan protein. Untuk ayam muda, kami menggunakan Bima Power dan Dragon SN untuk meningkatkan perkembangan otot.

Kunci Perawatan yang Sukses

Berdasarkan pengalaman Sasana Ngapak, kita percaya bahwa ada tiga kunci utama dalam merawat ayam Birma, Mangon, dan Pama:

1. Sabar : Perawatan ayam jenis ini membutuhkan kesabaran dan ketelatenan karena perkembangannya yang lebih lambat.
2. Telaten : Perhatikan kondisi ayam dan sesuaikan latihannya secara bertahap.
3. Berikan asupan berkualitas : Gunakan pakan dan suplemen yang berkualitas untuk mendukung perkembangan otot dan kesehatan ayam.

Kami harap pengalaman dan pengetahuan dalam merawat ayam Birma, Mangon, dan Pama di Sasana Ngapak Official dapat bermanfaat bagi para pecinta ayam laga lainnya. Nantikan informasi menarik lainya melalui website ini dan video di channel YouTube Sasana Ngapak Official. Salam.

Untuk rekan-rekan yang tertarik dan berminat untuk mendapatkan Ayam dari Sasana Ngapak Purwokerto dapat menghubungi CP. Mr. Noorman melalui whatsapp berikut ini :

#pluckersn #graypluckersn #debima #ayammangon #biggame #ayamlaga